Posisi Lulusan Teknik Industri di Dunia Karir

Kali ini saya akan menulis pada jalan lurus dan benar, tema kali ini agak serius namun tidak seserius tatkala seorang lelaki akan melamar wanita pilihannya.
Kegiatan pekerjaan setiap hari yang menguras waktu, menjadikan kegiatan memproduksi konten menjadi tidak teratur, kali ini, saya  mulai menulis di tengah malam, ketika mood menulis datang dengan tiba-tiba seperti putting yang berputar, putting beliung maksud saya (Sejenis angin yang munyer. Red.). Banyak sekali muncul pertanyaan di benak mahasiswa yang mengambil kuliah di Teknik Industri (TI) tentang posisi lulusan TI di dunia kerja, saya akan coba menjelaskan berdasarkan pengalaman dan pengetahuan saya.

Seperti yang bapak dan Ibu dosen ceritakan ketika dulu di kelas di jelaskan mengenai keilmuan Teknik Industri, Teknik Industri adalah sebuah bidang imu Teknik yang merupakan kombinasi dari berbagai keilmuan, mulai dari mesin, elektro, informatika, statistic, akuntansi, social, dan masih banyak lagi. Hal inilah yang membuat lulusa TI memiliki pengetahuan yang luas di segala bidang. Fakta lain juga lulusan TI lebih mudah menyesuaikan diri ketika pertama kali berkarir di perusahaan.

Meskipun demikian, tetapi lulusan TI juga memiliki kekurangan, yaitu tidak mendalami satu bidang keahlian tertentu. Sehingga ketika suatu perusahaan membutuhkan engineer di bidang electric, maka mereka pasti akan mengutamakan pada lulusan Teknik elektro, secara keilmuan Teknik elektro tersebut mempelajari seluk beluk elektro sampai ke akarnya, sehingga pengetahuan mereka mengenai ilmu elektro pasti lebih baik.

Nah, kembali ke topik utama, kalau di perusahaan apa saja sih posisi dari lulusan TI? Jawabannya adalah hampir semua bidang bisa dimasuki lulusan TI, mulai dari Teknik, produksi, purchasing, HRD, HRGA, K3, HSE, Document control, Internal Audit, dan pastinya Manager, tentu masih banyak lagi posisi lain yang bias dimasuki. Kenapa saya menyebutkan begitu banyak, karena saya menjumpai sendiri sebagai pengalaman saya. Di perusahaan yang saya tempati, lulusan TI menjadi PPIC, Manager HRD, dan posisi lainnya serta yang paling tertinggi adalah menjadi Direktur Operasional, merupakan lulusan TI.

Pengetahuan yang luas yang dimiliki oleh sarjana TI membuat lulusan TI bisa ditempatkan pada posisi manajerial, dan ini sangat tepat sekali. Tentu seorang manager harus mengetahui semua bidang pada perusahaannya, dan jika yang menjadi manager adalah sarjana TI maka tentu manager ini akan lebih mudah melakukan management perusahaannya karena luasnya pengetahuan yang dimiliki.

Menjadi seorang sarjana Teknik Industri merupakan peluang emas dalam menggapai suatu karir. Terbukti lulusan Teknik industry adalah orang yang memegang peranan penting dalam suatu perusahaan.

Setiap orang memiliki tingkat keahlian yang berbeda-beda, namun kehlian itu bisa dipelajari, maka dari itu attitude adalah hal yang sangat penting dalam suatu pekerjaan.


Puthut