Kenapa Orang Trenggalek Banyak Ditemukan di Berbagai Daerah?

 

Halo kembali lagi dengan saya Puthut, kali ini saya akan membahas tentang daerah asal saya, yaitu daerah Jawa Timur bagian selatan yang berbatasan langsung dengan samudera Hindia, Pacitan, Tulungagung dan Ponorogo, yaitu Kabupaten Trenggalek. Mungkin tidak banyak yang tahu tentang kabupaten ini, mengingat memang tergolong kecil dan tidak terlalu maju, alian biasa-biasa saja, bahkan jangan harap menemukan mall, MCD atau KFC di daerah ini, dan satu hal yang unik adalah banyak orang Trenggalek yang di temui di daerah lain bahkan luar negeri, kira-kira apa ya faktor penyebabnya?

dan berikut adalah beberapa faktor, mengapa orang trenggalek banyak ditemui di daerah lain

1. Pendidikan

Sebagai kabupaten yang kecil dan posisinya ada di pinggir selatan jawa menjadikan perkembangan pendidikan di sini tidak pesat, sehingga tidak banyak ditemui kampus pendidikan tinggi disini, hal inilah yang membuat penduduk usia pendidikan tinggi banyak yang meninggalkan Trenggalek menuju kota-kota besar tempat dimana kampus ternama berada. Jika dulu tujuan utama pertama adalah kota malang, mengingat disana banyak sekali kampus mulai negeri sampai swasta dan statusnya terkenal, kemudian Surabaya, lalu Kediri dan kota-kota lain. Namun semenjak adanya IAIN Tulung Agung, banyak penduduk Trenggalek yang kuliah disana, jadi yang ke malang dan Surabaya berkurang

2. Sulitnya Lapangan Pekerjaan

Pekerjaan para orang tua di kabupaten Trenggalek paling besar yaitu sebagai petani, pekerjaan ini menjadi andalan utama karena memang masih banyak sekali lokasi di derah trenggalek yang menyediakan tanah yang belum berisi bangunan, hutan perhutani, dan tanah masyarakat juga masih luas sekali. Namun walaupun jumlah yang paling banyak adalah petani, tapi bukan petani padi seperti di daerah-daerah lain, petani padi hanya bisa di temukan di deaerah datarnya saja, kebanyakan trenggalek adalah pegunungan, sehingga hasil dari pertanian pun juga belum bisa mengentaskan masyarakatnya dari jurang kemiskinan. Hal inilah yang slah satunya mendorong para generasi muda untuk pergi meninggalkan Trenggalek, biasanya untuk pekerja fisik akan bekerja di sektor perkebunan, bangunan, tambang dll di daerah kalimantan, sumatera, sulawesi, bahkan papua. Bahkan papua mungkin yang di anggap tempat yang jauh oleh sebagian orang, bagi orang-orang trenggalek bisa jadi seperti rumah kedua karena banyaknya warga yang bekerja disana

3. Lulusan Sarjana kurang Memiliki Tempat

Mengingat Trenggalek ini kabupaten kecil dan lokasinya yang jauh di selatan, maka Industri swasta pun kurang berminat untuk melakukan investasi atau membangun perusahaan di daerah ini. Sebenarnya ada industri andalan kabupaten ini yaitu pariwisata, namun pengelolaannya masih belum maksimal, sehingga kurang banyak mengundang daya tarik investor, sehingga lapangan kerja yang di buka juga sedikit. Jika lulusan sarjana adalah di bidang selain pendidikan kemungkinan kecil akan bisa mendapatkan posisi kerja yang sesuai dengan bidangnya, memang sih kalo jurusan pendidikan itu pastinya ada, yaitu di berbagai sekolah baik negeri maupun swasta. Faktor ini pula yang menyebabkan lulusan pendidikan tinggi Trenggalek bekerja di daerah lain, seperti Surabaya, sidoarjo, mojoketo, gresik,pasuruan dll

4. UMK yang Rendah 

Tidak dapat di pungkiri bahwa permasalahan UMR atau UMK ini memang menjadi hal yang sangat krusial dalam menentukan tempat bekerja. Perlu dikatahui bahwa UMK Trenggalek pada tahun 2023 sebesar Rp 2.139.426, naik Rp 194.000 dari tahun sebelumnya. UMK Trenggalek ini menjadi urutan beberapa paling bawah Jawa Timur. Sedangkan di daerah Surabaya Raya saja UMK sudah hampir 5 juta sebulan, perbedaan yang sangat mencolok inilah yang menyebabkan orang berbondong-bondong bekerja ke kota-kota besar. Bahkan ada kata-kata yang berbunyi "Trenggalek, di tinggal ngangeni, ditunggu ora sugih-sugih".

5. Peluang Kerja di Luar Negeri Terbuka Lebar

Penyumbang tenaga kerja indonesia terbesar salah satunya adalah Kabupaten Trengalek, bahkan hampir setiap RT di desa yang ada di sana ada saja orang yang bekerja di luar negeri. Tujuan terbanyak negara untuk bekerja yaitu hongkong dan taiwan, untuk korea kebanyakan diisi oleh laki-laki. Biasanya banyak warga baru yang tertarik bekerja di luar negeri karena melihat kesuksesan tetangga nya yangbekerja di luar negeri, hal ini banyak di tandai dengan bangunan rumah yang megah sekali, sangat kontras dengan bangunan-bangunan yang ada di sekitarnya, maka sudah bisa ditebak orang tersebuk bekerja di luar negeri. Di tambah lagi tidak adanya lowongan pekerjaan lain, tidak seperti di Surabaya , sidoarjo , pasuruan dll, menjadikan niat bekerja di luar semakin tinggi. Ini Pula yang mendorong banyak warga Trenggalek yang bekerja di luar negeri